Video spesies kelinci yang sangat langka

Kelinci belang sumatera adalah jenis kelinci langka yang baru difoto tiga kali

Sebuah tim peneliti yang mempelajari macan tutul dan kucing lainnya di pulau Sumatera Indonesia menangkap rekaman video kelinci belang sumatera ( Nesolagus netscheri ), spesies yang sangat langka dan sulit ditangkap sehingga hanya difoto tiga kali: 1998, 2000 dan 2007.

Sebelumnya, kelinci hanya terlihat pada tahun 1972 dan beberapa kali sebelum tahun 1929.

Setelah melihat gambar-gambar tersebut, para peneliti mengambil kesempatan untuk mengumpulkan lebih banyak informasi tentang kelinci dengan bertanya kepada peneliti Sumatera lainnya apakah mereka pernah melihat binatang itu.

Tanggapan positif hanya datang dari para ilmuwan di TN Kerinci Seblat .

Dalam sebuah artikel yang diterbitkan minggu lalu di jurnal Oryx , para peneliti menyimpulkan bahwa Taman Nasional Kerinci Seblat dan Bukit Barisan mungkin adalah satu-satunya cagar alam untuk spesies eksotik tersebut.

“Kami tidak dapat mengatakan bahwa mereka tidak dapat dilihat di tempat lain, tetapi kami mengatakan bahwa penting untuk melestarikan kawasan itu untuk menyelamatkan spesies,” katanya dalam sebuah artikel. Jennifer McCarthy , kandidat Ph.D. di University of Massachusetts Amherst.

Rekan penulis penelitian ini adalah suami Jennifer, Kyle McCarthy, dari University of Delaware.

Bagian Bukit Barisan Seletan yang terpencil, tempat pengambilan foto kelinci belang, saat ini tidak terlihat banyak lalu lintas manusia, tetapi satwa liar di bagian lain taman menghadapi ancaman perburuan dan perambahan.

Sumatera telah kehilangan, antara tahun 2000 dan 2009, lebih dari 3,1 juta hektar habitat hutan akibat deforestasi, penanaman kopi dan perkebunan kelapa sawit, sehingga para ilmuwan berpendapat bahwa penting untuk melestarikan tanah ini sebelum juga menghilang..

Studi sebelumnya menunjukkan bahwa kelinci belang sumatera tidak pernah menjadi spesies yang umum. Ukurannya mirip dengan kelinci Eropa pada umumnya ( Oryctolagus cuniculus ) tetapi dengan telinga yang lebih kecil dan berbagai garis berwarna di bulunya.

Related Posts