Gajah memperingatkan terhadap manusia

Gajah mengeluarkan panggilan alarm khusus sebagai respons terhadap bahaya dari manusia

Bagi gajah, manusia adalah ancaman besar. Menurut sebuah studi baru tentang gajah liar di Kenya, mereka mengeluarkan panggilan alarm khusus sebagai respons terhadap bahaya dari manusia.

Para peneliti dari Universitas Oxford di Inggris, Save the Elephants, dan Disney’s Animal Kingdom melakukan serangkaian eksperimen mendengarkan menggunakan rekaman suara Samburu, suku lokal di Kenya utara. Mendengarkan rekaman, gajah yang sebelumnya beristirahat bereaksi dengan cepat, melarikan diri dari suara sambil mengeluarkan terompet yang khas.

Tim merekam panggilan alarm dan membuatnya kembali untuk kelompok gajah yang berbeda. Reaksi yang ditimbulkan serupa, hewan menjauhkan diri dari kebisingan dan mengadopsi perilaku waspada, mungkin untuk mencari pemburu yang mematikan.

Para peneliti mencatat bahwa sinyal alarm mirip dengan yang dipancarkan di hadapan lebah, yang dapat menyebabkan sengatan yang mengganggu di sekitar mata dan di dalam tabung. Namun, reaksi yang ditimbulkannya tidak sama.

Sama seperti manusia, gajah dapat memanipulasi saluran vokal mereka (mulut, lidah, belalai, dll.) untuk membuat suara yang berbeda. Para ilmuwan menyimpulkan bahwa panggilan yang berbeda memperingatkan terhadap bahaya tertentu. Hasil penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal PLOS ONE ini dapat berfungsi untuk melindungi gajah dari para petani lokal dan mencegah mereka mencuri hasil panen mereka. Dengan meniru panggilan alarm mereka, mereka akan menjauh dari area berisiko.

Related Posts