Sebuah sungai di Kanada benar-benar hilang hanya dalam empat hari

Konsekuensi tak terduga dari pemanasan global?

Untuk pertama kalinya dalam sejarah cararn, para ilmuwan telah menyaksikan seluruh sungai menghilang dalam hitungan hari.

Fenomena? disebut pembajakan sungai? Itu terjadi ketika air tiba-tiba berubah arah. Bukti sejarah menunjukkan bahwa prosesnya biasanya memakan waktu ribuan tahun, tetapi dalam kasus ini Sungai Slim, yang dialiri oleh Gletser Kaskawulsh Kanada, dikooptasi hanya dalam empat hari? periode yang peneliti gambarkan sebagai ?geologis seketika dan? mungkin permanen?

“Para ahli geologi telah mengamati pembajakan sungai, tapi sejauh yang kami tahu, tidak ada yang mendokumentasikannya terjadi di zaman kita,” katanya. kata ahli geosains Universitas Washington Tacoma Dan Shugar.

Shugar dan rekan-rekannya melakukan perjalanan ke Sungai Slims dalam ekspedisi kerja lapangan di Yukon Agustus lalu, tetapi setibanya di sana menemukan bahwa alirannya ? yang memiliki diameter aliran rata-rata 480 meter? telah menghilang.

Pengukur aliran menunjukkan bahwa ketinggian air telah turun drastis antara 26 dan 29 Mei. Untuk memeriksa ke mana semua air itu mengalir, tim mensurvei daerah tersebut menggunakan drone dan helikopter dan penyebab pembajakan sungai jenis ini menjadi jelas.

Tetapi dengan menyusutnya gletser dalam beberapa tahun terakhir karena perubahan iklim, periode pencairan yang intens menyebabkan aliran air mengukir saluran baru di es, mengubah jalur aliran ke selatan melalui Sungai Kaskawulsh.

Yang berarti bahwa alih-alih berakhir di Laut Bering melalui Danau Kluano, air lelehan sekarang mengalir ke selatan ke Samudra Pasifik.

Apakah itu putaran besar-besaran? Dan bukan hanya karena ini pertama kalinya pembajakan sungai terjadi begitu cepat, tetapi karena ini pertama kalinya para ilmuwan percaya itu terjadi karena perubahan iklim buatan manusia.

Efek pengalihan Sungai Slims akan berdampak besar pada ekosistem alam? dan dapat mempengaruhi persediaan air wilayah di masa depan.

Fenomena tersebut merupakan pengingat yang ampuh? jika perlu? bahwa konsekuensi dari pemanasan global dapat menghasilkan garis singgung dramatis yang sulit diprediksi.

?Hingga saat ini, banyak karya ilmiah tentang gletser dan perubahan iklim berfokus pada kenaikan permukaan laut,? Shugar menjelaskan dalam siaran pers. ?Studi kami menunjukkan bahwa mungkin ada efek lain yang diremehkan dan tak terduga dari pencairan glasial.?

Temuan ini dilaporkan dalam jurnal Nature Geoscience.

Related Posts