Sudahkah kita merekam percakapan antara lumba-lumba?

Para peneliti percaya bahwa mereka telah merekam percakapan antara sepasang lumba-lumba, dan mengklaim bahwa bahasa mereka mirip dengan bahasa manusia?

Alexander Vasenin / CC BY-SA 3.0

Apakah peluit dan bunyi klik yang dikeluarkan lumba-lumba membentuk kata-kata terpisah dan bahkan seluruh kalimat? Jika Anda bertanya kepada para ilmuwan di Universitas Politeknik St. Petersburg di Rusia, ya, mereka mengatakan telah mendokumentasikan percakapan antara sepasang lumba-lumba Laut Hitam.

Dalam studi yang dilakukan di Stasiun Penelitian Karadag, pulsa suara antara dua lumba-lumba hidung botol ( Tursiops truncatus ) direkam, dan para ilmuwan menyarankan bahwa setiap pulsa yang direkam mewakili sebuah ?kata? dan bahwa satu set pulsa membentuk ?kalimat?.

Para peneliti telah lama mengetahui bahwa suara lumba-lumba memiliki arti. Mereka dapat mengirimkan informasi seperti peringatan tentang predator, informasi tentang navigasi, dan bahkan emosi seperti kegembiraan. Penelitian terbaru bahkan menunjukkan bahwa pulsa menunjukkan nama individu lumba-lumba.

Tetapi penelitian ini menambahkan lebih banyak informasi tentang apa yang kita pahami tentang makhluk cerdas.

Dengan mengubah volume dan frekuensi suara. Lumba-lumba membentuk kata-kata terpisah, menggunakan hingga lima di antaranya dalam kalimat pendek, tim menemukan. ?Dapatkah kita berasumsi bahwa setiap denyut mewakili fonem, atau kata, dari bahasa lisan lumba-lumba,? tulis para peneliti dalam laporan tersebut.

Rekaman menunjukkan bahwa lumba-lumba bergiliran menghasilkan set ketukan dan tidak menyela satu sama lain, menunjukkan bahwa mamalia laut mungkin mendengarkan seluruh kalimat sebelum merespons. Para peneliti mengatakan pertukaran itu menyerupai percakapan antara dua orang.

?Karena bahasa menunjukkan semua fitur desain yang ada dalam bahasa lisan manusia, ini menunjukkan tingkat kecerdasan dan kesadaran yang tinggi pada lumba-lumba, dan bahasa mereka dapat dianggap sebagai bahasa lisan yang sangat berkembang, mirip dengan bahasa manusia,? para peneliti menyimpulkan di St. Petersburg Polytechnical University Journal: Physics and Mathematics.

Menguraikan makna di balik pulsa adalah langkah selanjutnya bagi para ilmuwan, yang akan berusaha menciptakan perangkat baru yang dapat menjembatani kesenjangan pemahaman antara lumba-lumba dan komunikasi manusia.

Related Posts