Lava mengalir dari celah utara gunung berapi Bárdarbunga di Islandia.
Lava mengalir dari celah utara gunung berapi Bárdarbunga Islandia, yang mulai meletus kemarin sekitar tengah malam (waktu setempat). Retakan baru sepanjang satu kilometer, menurut perkiraan awal, dan medan lava terletak 9 kilometer di utara gletser Dyngjujokull, di wilayah antara gunung berapi Bardarbunga dan gunung berapi Askja.
Gunung berapi Bárdarbunga adalah salah satu yang terbesar di Islandia dan terletak di bawah gletser. Ini adalah pertama kalinya, selama lebih dari satu abad, meletus. Daerah di sekitarnya telah ditutup untuk turis sejak gempa pertama mengguncangnya pada 16 Agustus.
Meski saat ini tidak ada awan abu, Kantor Meteorologi Islandia (IMO) telah menaikkan level waspada menjadi merah. Pada tahun 2011, awan abu yang dikeluarkan oleh gunung berapi Grímsvötn menyebabkan penutupan wilayah udara 20 negara Eropa.
Para ilmuwan dari Universitas Islandia, yang saat ini menganalisis aktivitas gunung berapi di wilayah tersebut, telah melaporkan bahwa gletser yang menutupi gunung berapi Bárdarbunga telah pecah dan runtuh di tenggara kaldera, sebuah tanda pencairan di bawah es.
Air lelehan tampaknya telah membanjiri Danau Grímsvötn, selatan Bardarbunga, karena ketinggiannya telah naik sekitar 5 hingga 10 meter sejak pengukuran terakhir. Peneliti harus memantau gempa bumi, perubahan ketinggian air dan permukaan gletser untuk tanda-tanda letusan subglasial.
Aktivitas vulkanik direkam oleh webcam yang terletak di daerah tersebut, yang terus menawarkan rekaman gunung berapi.