Apakah kita menghancurkan planet kita?


Studi menunjukkan bahwa jika kerusakan lingkungan terus berlanjut, Bumi tidak bisa lagi menjadi tempat yang aman bagi spesies kita

Manusia setengah jalan untuk merusak lingkungan sedemikian parahnya sehingga Bumi tidak lagi menjadi tempat yang aman bagi spesies kita, lapor sebuah artikel yang diterbitkan dalam jurnal Science.

Dokumen tersebut, hasil kerja tim internasional yang terdiri dari 18 ilmuwan, yang dipimpin oleh Will Steffen dari Pusat Ketahanan di Stockholm dan Universitas Nasional Australia, melaporkan bahwa empat dari sembilan “batas planet” telah terlampaui akibat ulah manusia. aktivitas..

Batas-batas yang telah dilintasi antara lain:

    • Perubahan iklim

    • Tingkat kehilangan keanekaragaman hayati

    • Deforestasi dan perubahan lain dalam sistem bumi

    • Perubahan siklus nitrogen dan fosfor global alami karena proses pertanian dan industri, yang mengancam kehidupan akuatik dan menyebabkan pertumbuhan besar alga di danau dan lautan.

Para peneliti mengatakan bahwa ini adalah batas biofisik kritis yang harus kita hormati untuk menghindari perubahan lingkungan dengan konsekuensi serius dan berpotensi membawa bencana bagi masyarakat.

    • Menurut laporan itu, batas-batas yang belum dilintasi umat manusia adalah:

    • Penipisan ozon stratosfer

    • Kontaminasi kimia

    • Pengasaman laut

    • Konsumsi air tawar dan siklus hidrologi

    • Emisi manusia dari aerosol atmosfer (partikel kecil yang mempengaruhi iklim).

Kredit Gambar: Jesse Allen dan Robert Simmon/NASA Earth Observatory

Related Posts